Label

Sabtu, 23 Februari 2013

7 Sungai terpanjang di Indonesia...!!!

Sebagai bangsa Indonesia sudah selayaknya kita bangga dengan kekayaan alam kita yang salah satunya adalah dikaruniai ratusan sungai yang terdapat di seluruh penjuru Indonesia. Berbangga tentunya diikuti oleh dua hal; pertama musti mengenal terlebih dahulu, dan kedua, siap untuk menjaga dan melestarikannya.

Ke-7 sungai terpanjang di Indonesia ini dilengkapi dengan penjelasan singkat untuk lebih mengenal diskripsi masing-masing sungai. Dan langsung saja inilah 7 sungai paling panjang di Indonesia.

Sungai Kapuas (Kalimantan)
Sungai Kapuas atau Sungai Batang Lawai merupakan sungai terpanjang di Indonesia dengan panjang total 1.143 km. Sungai ini terdapat di provinsi Kalimantan Barat. Sungai Kapuas mempunyai hulu di Pegunungan Muller dan mulut sungainya (muara) terdapat di selat Karimata dengan melintasi kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Melawi, Sintang, Sekadau, Sanggau, Landak, Kubu Raya, hingga membelah kota Pontianak, ibu kota Kalimantan Barat.

Sungai Mahakam (Kalimantan)
Sungai Mahakam menjadi susngai terpanjang kedua di Indonesia dengan panjang total 920 km. Sungai yang terdapat di Kalimantan Timur dan bermuara di Selat Karimata ini melintasi Kabupaten Kutai Barat dan Kutai Kartanegara. Bahkan sungai Kapuas juga melintasi dan membelah Kota Samarinda, ibu kota provinsi Kalimantan Timur. Sungai ini pula menjadi habitat salah satu ikan yang sekaligus mamalia air tawar paling langka yakni Pesut Mahakam. Pada aliran sungai Mahakam juga terdapat Danau Cascade Mahakam.

Sungai Barito (Kalimantan)
Sungai Barito atau Sungai Dusun, Sungai Banjar Besar, atau Sungai Banjarmasin dan terkadang disebut juga sebagai Sungai Banjar dan Sungai China. Merupakan sungai terpanjang ketiga di Indonesia dengan panjang mencapai 900 km. Sungai Barito berhulu di Pegunungan Muller dan bermuara di Laut Jawa dengan melintasi provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.

Sungai (Batang) Hari (Sumatera)
Sungai Hari atau Batang Hari merupakan sungai terpanjang di pulau Sumatera dengan panjang mencapai 800 km. Sungai Batanghari berhulu di Pegunungan Bukit Barisan dan bermuara di Selat Berhala, Jambi. Sungai Batanghari melintasi provinsi Sumatera Barat dan Jambi yang meliputi Kabupaten Solok, Solok Selatan, Dharmasraya, Bungo, Tebo, Batang Hari, kota Jambi, Muaro Jambi, dan Tanjung Jabung Timur.
Sungai Musi dan Jembatan Ampera

Sungai Musi (Sumatera)
Sungai Musi disebut juga sebagai Batanghari Sembilan (yang berarti: sembilan sungai besar). Panjang sungai Musi mencapai 750 km yang membelah provinsi Sumatera Selatan dari timur ke barat termasuk membelah kota Palembang, ibu kota Sumatera Selatan. Bagian hulu (sumber air) Sungai Musi berada di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu dan bermuara di Laut Bangka.

Sungai Mamberamo (Papua)
Sungai Mamberamo merupakan sungai terpanjang di Papua dengan panjang sungai mencapai 670 km. Terletak di kabupaten Sarmi disebelah selatan Pegunungan Foja dan bermuara di Tanjung D’Urville di pesisir utara Pulau Papua yang berbatasan dengan samudera Pasifik. Sungai Mamberamo mempunyai berbagai lembah yang kaya akan keanekaragam hayati dan menjadi tempat mukim berbagai suku terasing sehingga dijuluki ‘Amazonnya Papua’.

Sungai Bengawan Solo (Jawa)
Bengawan Solo merupakan sungai terpanjang di Pulau Jawa dengan panjang mencapai 548 km. Hulu Bengawan Solo terdapat di daerah Pegunungan Kidul di Wonogiri, Jawa Tengah dan bermuara di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Daerah yang dilewati sungai ini di antaranya Kabupaten Wonogiri, Pacitan, Sukoharjo, Klaten, Surakarta, Sragen, Ngawi, Blora, Magetan, Madiun, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, dan Gresik.

Dengan demikian, sungai-sungai terpanjang ini akan tetap memberikan berkah pada seluruh rakyat Indonesia, bukan bencana.

Selasa, 05 Februari 2013

Pulau Komodo...!!!

http://ibnisakhiy.blogspot.com
Pulau Komodo juga diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, karena dalam wilayah Taman Nasional Komodo, bersama dengan Pulau Rinca, Pulau Padar dan Gili Motang

Pada tahun 1910 orang Belanda menamai pulau di sisi selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur ini dengan julukan Pulau Komodo. Cerita ini berawal dari Letnan Steyn van Hens Broek yang mencoba membuktikan laporan pasukan Belanda tentang adanya hewan besar menyerupai naga di pulau tersebut. Steyn lantas membunuh seekor komodo tersebut dan membawa dokumentasinya ke Museum and Botanical Garden di Bogor untuk diteliti.

Pulau Komodo adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah timur Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape.

Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau Komodo merupakan ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, berbatasan dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, seperti Pulau Rinca dan dan Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.

Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.

http://ibnisakhiy.blogspot.com